plashoeve.com  – Timnas (tim nasional) Indonesia berpeluang membalasnya kekalahan malu-maluin 10 gol tanpa balas saat menantang Bahrain di tatap muka paling akhir pada Kwalifikasi Piala Dunia 2014.
Kekalahan itu ialah yang terjelek sepanjang sejarah tatap muka menantang Bahrain. Pada dua tatap muka di gelaran Kwalifikasi Piala Dunia 2014, Indonesia kalah dengan agregat 0-12.

Tatap muka pertama Indonesia harus mengaku keunggulan Bahrain 0-2 pada laga 6 September 2011 di Gelanggang olahraga Bung Karno, Jakarta. Selanjutnya waktu melawat, gawang tim nasional juga kecolongan sampai 10 kali tidak ada gol balasan dari Team Garuda.

Keseluruhannya tim nasional Indonesia dan Bahrain sudah berjumpa sekitar 7x. Indonesia sanggup kantongi dua kemenangan dan 2x meredam seimbang.

Sebagai catatan, hasil malu-maluin itu terjadi saat sepak bola Indonesia sedang carut marut. Tim nasional juga tidak diisikan oleh beberapa pemain terbaik karena dualisme liga yang selanjutnya merambat ke perform tim nasional yang tersuruk.

Di era kegelapan sepak bola Tanah Air, rangking FIFA tim nasional Indonesia merosot di titik paling rendah sepanjang sejarah di saat tersebut. Tim nasional Indonesia di saat ada pergolakan sepak bola, ada di rangking 170. Ini adalah titik paling rendah di saat tersebut.

Indonesia Saat Ini Lebih Baik Daripada Bahrain

Bahrain dan Indonesia sekarang ini tertaut 53 rangking FIFA, di mana Bahrain ada di rangking 76 dan Indonesia di rangking 129.

Walaupun demikian, di kertas tim nasional Indonesia unggul dibanding team Bahrain Berdasar data Transfermarkt, jumlah pemain Team Garuda yang main di liga Eropa lebih banyak daripada Bahrain.

Harus dipahami, Eropa sekarang ini jadi kiblat persaingan sepak bola dunia, di mana beberapa nama terkenal dan pakar memproses kulit bulat gabung di club Benua Biru.

Terdaftar ada 17 pemain tim nasional Indonesia yang bela panji club luar negeri, di mana 13 pemain bertanding di liga Hebat Eropa.

Berbeda jauh, timnas Bahrain cuma ada dua pemain yang main di luar liga lokal. Mereka ialah Moses Atede yang bermain untuk Kuching City dan Mohamed Marhoon dari Kuwait SC.

Agenda Indonesia Versus Bahrain

Team Nasional (Tim nasional) Indonesia akan bertanding menantang Bahrain dalam set kelanjutan Kwalifikasi Piala Dunia 2026 Zone Asia perputaran ke-3 , Kamis (10/10/2024) kedepan.

Sebagai informasi, sekarang ini Bahrain menempati urutan ke-3 klassemen sementara Group C Kwalifikasi Piala Dunia 2026 Zone Asia perputaran ke-3 dengan keseluruhan catatan tiga point. Hasil itu dicapai dari 1 kemenangan dan satu kalah.

Dalam pada itu, Indonesia menempati pas di bawah Bahrain, yaitu urutan ke-4 klassemen. Terdaftar, Tim Garuda sudah kantongi dua point hasil dari dua seri saat menantang Arab Saudi dan Australia.